Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), memberikan jaminan kebutuhan masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru 2025, aman.
Langkah ini untuk memastikan pasokan bahan pokok tetap aman dan terjangkau menjadi fokus utama, mengingat perayaan besar seperti tahun baru dan natal kerap memicu peningkatan kebutuhan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, Sri Wahyuni, mengungkapkan bahwa meski terdapat potensi kekurangan beberapa bahan pokok seperti bawang merah di wilayah tertentu, upaya mitigasi sudah dilakukan dengan matang.
“Kami telah bekerja sama dengan daerah produsen seperti Jawa Timur, NTB, dan Jawa Tengah untuk memastikan distribusi berjalan lancar. Ini penting untuk mencegah defisit di beberapa wilayah seperti Penajam Paser Utara (PPU),” ungkap Sri Wahyuni kepada awak media, Selasa (3/12/2024) di Hotel Puri Senyiur..
Upaya ini didukung oleh data inflasi yang menunjukkan stabilitas. Inflasi Kaltim pada November 2024 tercatat 1,54 persen berdasar BPS, di bawah rata-rata nasional 1,55 persen. Sementara itu, inflasi bulanan (mtm) hanya mencapai 0,08 persen, jauh lebih rendah dibandingkan nasional 0,3 persen.
Selain fokus pada pasokan, forum ini juga membahas pentingnya pengelolaan distribusi melalui tanda daftar gudang (TDG). Menurut Sri Wahyuni, ketertiban administrasi ini menjadi kunci agar distribusi bahan pokok lebih efisien.
“Gudang yang tidak terdata berisiko menimbulkan penumpukan di satu lokasi, sementara wilayah lain bisa kekurangan. Hal ini harus diatasi dengan pengelolaan yang baik,” tambahnya.
Menjelang momen Natal dan Tahun Baru, Pemprov Kaltim mengimbau masyarakat untuk merayakan secara sederhana dan tetap menjaga keharmonisan sosial.
“Bapokting kita aman. Jangan khawatir, rayakan dengan bijak dan sesuai keyakinan masing-masing,” ujar Wahyuni.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kaltim, Budi Widihartanto, memastikan bahwa pengawasan harga terus dilakukan secara intensif.
“Meski ada potensi kelangkaan di beberapa daerah, dampaknya terhadap inflasi sangat minim. Pengawasan kami lakukan setiap hari dan minggu,” jelasnya.