sukri.id
576 Kali Dibaca
Ekonomi

Indonesia-Emirat Arab Sepakat Bangun Kerja Sama Sektor Energi

Teks: Menko Airlagga bersama Menteri Energi Emirat Arab

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Menteri Energi dan Infrastruktur Persatuan Emirat Arab Suhail Mohamed Al Mazrouei di Gedung Ali Wardhana, Jakarta, Jumat 31 Januari 2025.

Menko Airlangga menyampaikan persetujuannya agar implementasi Persetujuan I-UAE CEPA dipercepat.

“Kita harus mempercepat implementasi kerja sama kita dan mulai mengeksplorasi sektor-sektor strategis salah satunya yakni Andaman Sea Project dan pembangunan data center di Pulau Batam atau Bintan,” ujar Menko Airlangga.

Sektor energi memang merupakan sektor yang menjadi perhatian antara Indonesia dan Persatuan Emirat Arab.

Sebelumnya, terdapat kerja sama antar kedua negara yaitu pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Cirata, Provinsi Jawa Barat.

Pengembangan PLTS tersebut merupakan kerja sama antara PLN dan Masdar yang merupakan perusahan Persatuan Emirat Arab yang bergerak di bidang energi bersih.

“Saat ini energi sebesar 145MWp telah dihasilkan oleh PLTS Cirata,”terangnya.

Sementara itu, Menteri Suhail menyampaikan Indonesia merupakan negara mitra yang strategis bagi Persatuan Emirat Arab.

Dengan adanya kesepakatan kerja sama ekonomi, dalam kerangka Indonesia-United Arab Emirates Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-UAE CEPA), Menteri Suhail menekankan di mana terdapat banyak sektor yang dapat dikerjasamakan kedua negara. Salah satunya terkait, pengembangan sektor energi.

Menteri Suhail juga mengusulkan, agar kedua negara memiliki program unggulan (champion) sektor energi. Seperti pengembangan pembangkit listrik, dengan kapasitas besar hingga 100GW dan pembangunan data center.

“Kita memerlukan task force untuk memastikan kerja sama sektor energi kedua negara dapat diimplementasikan”, ungkap Menteri Suhail.

Lebih lanjut Menteri Suhail menjelaskan rencana iuntuk menyusun proposal kerja sama komprehensif pengembangan hilirisasi bauksit dan gas.

Pengembangan komoditi tersebut penting bagi industri terutama alumunium dan pembangunan pembangkit listrik dengan kapasitas besar.

Related posts

Ingin Tahu Kelebihan IPhone15?

Ayak

Sebelum ke Maratua, Akmal Malik Tanam Pisang Kepok Grecek

Ayak

Hindari Kebocoran, Ronal Minta Sistem Parkir Dievaluasi

Athirah

Leave a Comment